Agar Selamat Sampai Tujuan, Simak Tips Hindari Kecelakaan di Tol yang Sering Terlupakan

Perjalanan di jalan tol sering dianggap lebih aman karena bebas hambatan dan kendaraan bisa melaju dengan lancar. Tapi justru karena kecepatan tinggi dan rasa terlalu percaya diri, kecelakaan sering terjadi tanpa diduga. Maka dari itu, penting untuk memahami dan menerapkan tips hindari kecelakaan di tol yang sering diabaikan pengendara.

Berikut ini beberapa tips praktis dan sering dilupakan yang bisa bantu perjalanan lebih aman di jalan tol:

1. Periksa Kondisi Kendaraan Sebelum Berangkat

Sebelum masuk tol, pastikan kondisi mobil benar-benar siap. Hal-hal seperti tekanan angin ban, kondisi rem, lampu-lampu, dan wiper sering disepelekan, padahal sangat berpengaruh pada keselamatan.

Pastikan oli mesin dan air radiator tidak dalam kondisi kurang.
Cek tekanan angin ban sesuai rekomendasi pabrikan.
Periksa apakah ada tanda-tanda keausan pada rem atau ban.

Melakukan pemeriksaan ringan bisa jadi langkah awal dari tips hindari kecelakaan di tol yang paling efektif.

2. Jangan Hanya Andalkan Jalur Kanan

Banyak pengemudi suka ngebut di jalur kanan, padahal jalur tersebut seharusnya digunakan hanya untuk menyalip. Menyalip dari kiri atau terlalu lama di jalur kanan bisa menimbulkan potensi bahaya bagi pengguna tol lainnya.

Gunakan jalur kanan hanya untuk menyalip.
Segera kembali ke jalur tengah atau kiri setelah mendahului.

Menghindari penggunaan jalur kanan secara terus-menerus adalah bagian penting dari tips hindari kecelakaan di tol.

3. Hindari Mengemudi Terlalu Dekat dengan Kendaraan Lain

Menjaga jarak aman adalah salah satu prinsip berkendara paling dasar, namun sering terlupakan. Saat di tol, kecepatan tinggi membuat waktu reaksi jadi lebih pendek.

Ikuti aturan 3 detik untuk jarak aman.
Tambahkan jarak jika kondisi jalan basah atau berkabut.

Kecelakaan beruntun di tol sering terjadi karena pengemudi tidak menjaga jarak secara konsisten.

4. Fokus dan Jangan Bermain Ponsel

Banyak kecelakaan di tol terjadi karena distraksi dari dalam mobil, terutama penggunaan ponsel saat berkendara. Sekalipun hanya mengecek pesan sebentar, hal itu bisa sangat berisiko.

Aktifkan mode berkendara di ponsel.
Gunakan hands-free jika benar-benar butuh menjawab panggilan.

Menjaga fokus penuh adalah salah satu tips hindari kecelakaan di tol yang paling krusial, apalagi di jalur cepat.

5. Waspadai Titik Blind Spot dan Spion Selalu Siaga

Mengabaikan blind spot saat berpindah jalur bisa memicu tabrakan, terutama dengan kendaraan yang lebih kecil seperti motor atau mobil mini.

Selalu periksa spion sebelum pindah jalur.
Tambahkan kaca cembung kecil jika perlu untuk memperluas area pandang.

Kewaspadaan di area blind spot sering diabaikan, padahal bisa berdampak besar pada keselamatan.

6. Istirahat Secukupnya dan Jangan Memaksakan Diri

Mengantuk adalah musuh terbesar di jalan tol. Karena tol cenderung monoton, rasa kantuk bisa muncul tanpa disadari. Ini alasan pentingnya mengambil waktu istirahat.

Gunakan rest area setiap 2–3 jam perjalanan.
Jangan paksakan menyetir jika tubuh sudah terasa lelah.

Salah satu tips hindari kecelakaan di tol paling sederhana tapi vital adalah istirahat yang cukup dan tepat waktu.

Mengemudi di tol memang memberi kenyamanan dan efisiensi waktu, tapi tetap butuh konsentrasi dan kesadaran penuh. Mengabaikan hal-hal kecil justru bisa membawa risiko besar. Terapkan tips hindari kecelakaan di tol seperti di atas agar perjalanan selalu aman sampai tujuan.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai otomotif lainnya atau kebutuhan lainnya, kamu bisa mengunjungi website Toyota.